Sebuah pertanyaan klise dan sederhana yang sering kita dengarkan kahir-akhir ini selama terjadinya pandemi covid-19 dan penerapan aktifitas WFH (work from home). Dimana kondisi saat ini bukannya semakin membaik akan tetapi malah semakin memburuk, dan mari kita berdoa bersama agar pandemi covid-19 ini segera berlalu dan kita bisa kembali ke kehidupan yang normal yang biasa disebut dengan new normal. Pertanyaan yang sederhana dan sangat mudah dipahami bahwa disaat WFH seperti saat ini semestinya pengeluaran kita berkurang karena aktifitas lebih banyak dilakukan dirumah, tetapi kenapa kita harus berhemat? Sebelum terjadinya pandemi dan sebelum adanya penerapan WFH sebagian besar dari kita melakukan aktifitas diluar rumah, bahkan dalam 24 jam hitungan waktu dalam 1 hari, mungkin ada yg menghabiskan 50-60% waktunya untuk aktifitas diluar rumah, dimana selama aktifitas dilakukan diluar rumah banyak dari kita yang memanfaatkan kendaraan pribadi, baik roda 2 maupun roda 4, dampaknya adalah terjadinya pengeluaran untuk bbm, tol, parkir, uang jajan anak saat sekolah, uang les/kursus anak, aktifitas makan siang, kumpul dengan teman-teman, dan kegiatan lainnya. Nah disaat pandemi dan WFH ini semestinya semua jenis pengeluaran tersebut berkurang dan kita bisa lebih berhemat. tetapi pada kenyataannya justru bisa terjadi peningkatan pengeluaran disaat pandemi dan aktifitas WFH, dan disaat itu pula kita mesti bisa berhemat, kenapa?

Tanpa kita semua sadari dalam aktifitas WFH dan selama terjadinya pandemi ini muncul semacam efek yang bisa disebut sebagai “sideways effect”, apa yang dimaksud dengan sideways effect?

Sideways Effect adalah suatu hal yang muncul dari akibat suatu kondisi/situasi yang sifatnya mendesak, darurat, insidentil, tiba-tiba yang bisa mengakibatkan munculnya suatu kondisi/situasi “keterpaksaan” dalam aktifitas pengeluaran yang baru tanpa disadar. Disamping itu sideways effect juga bisa menimbulkan adanya “perasaan penting akan sesuatu” yang muncul secara mendadak akibat kondisi/situasi panik, resah, gelisah.

Akibat adanya kondisi/situasi seperti diatas yang dapat menyebabkan munculnya sideways effect, untuk itulah kenapa dan mengapa kita harus berhemat karena kondisi/situasi tersebut bisa memunculkan suatu kondisi yang diluar aktifitas keuangan rutin dan rencana pengeluaran rutin yang sudah ditentukan dari awal.

Munculnya pengeluaran yang dirasakan aneh dan secara tidak disadari hal tersebut sering dan biasa terjadi, misal

Akibat apa yang muncul dari sideways effect tersebut?

Nah setelah kita melihat gambaran-gambaran diatas, untuk itulah kenapa disaat pandemi/WFH seperti saat ini kita harus berhemat/melakukan penghematan, dengan cara :

R. Joko Purwanto, CFP IPP

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *